Minggu, 13 Oktober 2013

TUGAS 1 MSDM



Job Details and Apply




Company Information

Company:
PT Atri Distribusindo
Industry: 
Trading
Contact person:
HRD

 
Company description: 

Kami perusahaan distribusi terkemuka yang bergerak dibidang consumer goods mengundang Anda para profesional muda untuk bergabung bersama kami sebagai :
 Job Information
Job level:
Entry Level
Job function:
Human Resources
Job title:
Regional Personalia
Work location:
Palembang
Address of workplace:
Palembang
Level of education:
Bachelor's Degree
Major:
Law
Psychology
Work experience:
At least 2 years
Offering salary:
Rp 2 million - Rp 3 million
Requirements:
- Usia maks. 35 tahun
- Pendidikan min. S1 dari jurusan Psikologi /Hukum
- Pengalaman kerja min. 2 tahun dibidang kepersonaliaan
- Menguasai program komputer Ms. Office (Excel, Word, Power Point) dan internet
- Memiliki jiwa kepemimpinan dan kemampuan analisa yang tajam
- Memiliki kemampuan komunikasi yang baik
- Bersedia melakukan perjalanan dinas ke luar kota

Kirimkan lamaran dan CV selengkapnya ke alamat:
PT. Atri Distribusindo
Jl. MH. Thamrin No. 9 Cikokol, Tangerang
Perkantoran Alfa Gedung A Lt. 2

Atau melalui email ke:
hrd02@atri.co.id
(Kapasitas email maksimal 200 kb)

PO BOX 277 - TNG - 15001
Website :
www.atri.co.id

Posting date:
07 October 2013
Closing date:
21 October 2013



EKONOMI KOPERASI BAB 1 s/d BAB 4


MAKALAH
EKONOMI KOPERASI





DISUSUN OLEH: 
IDA NURHAIDA 
(13212550)/2EA03




FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS GUNADARMA
KELAPA DUA DEPOK
2013






 KATA PENGANTAR


Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahatnya penulis dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik. Tugas ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas MataKuliah Ekonomi Koperasi berdasarkan Satuan Acara Perkuliahan (SAP) Mata Kuliah Softskill Ekonomi Koperasi Universitas Gunadarma 2013. Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga tugas ini dapat selasi dengan baik.

Tugas ini menyangkut tentang pokok dan sub pokok Ekonomi Koperasi yang diantaranya adalah Konsep, Aliran, dan Sejarah Ekonomi Koperasi, Pengertian Ekonomi Koperasi,Organisasi dan Manajemen, Tujuan dan Fungsi Koperasi, dan lain-lain. Ekonomi Koperasi adalah adalah organisasi bisnis yang dimiliki dan dioperasikan oleh orang-seorang demi kepentingan bersama.

Koperasi melandaskan kegiatan berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan. Penulis menyadari bahwa tugas ini masih belum sempurna. Untuk itu penulis memohon maaf atas segala kesalahan-kesalahan yang terdapat di dalam tugas ini, baik dalam penulisan ataupun diksi yang kurang tepat. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif demi perbaikan di masa yang akan datang. Semoga buku ini dapat bermanfaat bagikita semua. Terima kasih







                                                                                                           PENULIS

(IDA NURHAIDA)




BAB I
KONSEP, ALIRAN DAN SEJARAH KOPERASI


I.    KONSEP KOPERASI

1.   Konsep Koperasi Barat

Adalah koperasi merupakan organisasi swasta, yang dibentuk secara sukarela oleh orang-orang yang mempunyai persamaan kepentingan, dengan maksud mengurusi kepentingan para anggotanya serta menciptakan keuntungan timbale balik bagi anggota koperasi maupun perusahaan koperasi.

2.   Konsep Koperasi Sosialis

Adalah koperasi direncanakan dan dikendalikan oleh pemerintah dan dibentuk dengan tujuan merasionalkan produksi, untuk menunjang perencanaan nasional. Menurut konsep ini, koperasi tidak berdiri sendiri tetapi merupakan subsistem dari system sosialisme untuk mencapai tujuan-tujuan system sosialis-komunis.

3.   Konsep Koperasi Negara Berkembang

Karena koperasi sudah berkembang dengan cirri tersendiri, yaitu dominasi campur tangan pemerintah dalam pembinaan dan pengembangannya. Bertujuan meningkatkan kondisi social ekonomi anggotanya.

II.    LATAR BELAKANG TIMBULNYA ALIRAN KOPERASI

1.   Keterkaitan Ideologi, System Perekonomian dan Aliran Koperasi

-       Ideologi System Perekonomian Aliran Koperasi
-       Liberalisme/Kapitalisme System Ekonomi Bebas Liberal Yardstick
-       Tidak termasuk Liberalisme dan Sosialisme System Ekonomi Campuran Persemakmuran (commonwealth)

2.   Aliran Koperasi
                      
                        -      Aliran Yardstick
-      Aliran Sosialis
-      Aliran Persemakmuran (commonwealth)

III.    SEJARAH PERKEMBANGAN KOPERASI

1.   Sejarah Lahirnya Koperasi

-      1844 di Rochdale Inggris, lahirnya koperasi modern yang berkembang dewasa ini. Tahun 1852 jumlah koperasi di Inggris sudah mencapai 100 unit.
-      1862 Dibentuk Pusat Koperasi Pembelian “The Cooperative Whole Sale Society (CWS)”
-      1818 – 1888 koperasi berkembang di Jerman dipelopori oleh Ferdinan Lasalle, Fredrich W. Raiffesen.
-      1808 – 1883 koperasi berkembang di Denmark dipelopori oleh Herman Schulze.
-      1896 di London terbentuklah ICA (International Cooperative Alliance) maka koperasi telah menjadi suatu gerakan internasional.

2.   Sejarah Perkembangan Koperasi di Indonesia

-      1895 di Leuwiliang didirikan pertama kalai koperasi di Indonesia (Sukoco, “Seratus Tahun Koperasi di Indonesia”).
-      1920 diadakan Cooperative Commissie yang diketuai oleh Dr. JH. Boeke sebagai Adviseur voor Volks-credietwezen.
-      12 Juli 1947, diselenggarakan kongres gerakan koperasi se Jawa yang pertama di Tasikmalaya.
-      1960 Pemerintah mengeluarkan Peraturan Pemerintah No. 140 Tentang Penyaluran Bahan Pokok dan menugaskan koperasi sebagai pelaksananya.
-      1961, diselenggarakaan musyawarah Nasional Koperasi I (Munaskop I) di Surabaya untuk melaksanakan prinsip demokrasi Terpimpin dan Ekonomi Terpimpin.

IV.    TUJUAN KOPERASI

Sesuai UU No. 25/1992 Pasal 3

Koperasi bertujuan memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya, serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil dan makmur berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.




BAB II
PENGERTIAN DAN PRINSIP-PRINSIP KOPERASI


I.    PENGERTIAN KOPERASI

Pengertian koperasi menurut:
A.      Definisi ILO

Terdapat 6 elemen yang didukung dalam koperasi, yaitu:
1.         Koperasi adalah perkumpulan orang-orang
2.         Penggabungan orang-orang berdasarkan kesukarelaan
3.         Terdapat tujuan ekonomi yang ingin dicapai
4.         Koperasi berbentuk organisasi bisnis yang diawasi dan dikendalikan secara  demokratis
5.         Terdapat kontribusi yang adil terhadap modal yang dibutuhkan
6.         Anggota koperasi menerima resiko dan manfaat secara seimbang

B.      Definisi Arifinal Chaniago (1984)

Koperasi sebagai suatu perkumpulan yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum yang memberikan kebebasan kepada anggota untuk masuk dan keluar, dengan bekerja sama secara kekeluargaan menjalankan usaha untuk mempertinggi kesejahteraan jasmaniah para anggotanya.

C.      Definisi P.J.V. Dooren

There is no single definition (for cooperative) which is generally accepted, but the common principle is that cooperative union is an association of number, either personal or corporate, which have voluntarily come together in pursuit of a common economic objective.

D.      Definisi Hatta (Bapak Koperasi Indonesia)

Koperasi adalah usaha bersama untuk memperbaiki nasib penghidupan ekonomi berdasarkan tolong menolong. Semangat tolong menolong tersebut didorong oleh keinginan memberi jasa kepada kawan berdasarkan ‘seorang buat semua dan semua buat seorang’.

E.       Definisi Munkner

Koperasi sebagai organisasi tolong menolong yang menjalankan ‘urusniaga’ secara kumpulan, yang berazaskan konsep tolong menolong. Aktivitas dalam urusniaga semata-mata bertujuan ekonomi, bukan social seperti yang dikandung gotong royong.

F.       Definisi UU No. 25/1992

Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi, dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas azas kekeluargaan.

II.    TUJUAN KOPERASI

Tujuan Utama:

Koperasi adalah memajukan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya serta membagi tata perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur berdasarkan pancasila dan UUD 1945

III.    PRINSIP-PRINSIP KOPERASI

*      Prinsip-prinsip Munkner
*      Prinsip Rochdale
*      Prinsip Raiffeisen
*      Prinsip Herman Schulze
*      Prinsip ICA
*      Prinsip / Sendi Koperasi Menurut UU No. 12 / 1967
*      Prinsip Koperasi UU No. 25 / 1992



BAB III
MANAJEMEN DAN ORGANISASI


BENTUK ORGANISASI

*      Menurut Hanel:

Suatu system social ekonomi atau social teknik yang terbuka dan berorientasi pada tujuan.

*      Menurut Ropke

Identifikasi Ciri Khusus
Kumpulan sejumlah individu dengan tujuan yang sama (kelompok koperasi), Kelompok usaha untuk perbaikan kondisi social ekonomi (swadaya kelompok koperasi), Pemanfaatan koperasi secara bersama oleh anggota (perusahaan koperasi), Koperasi bertugas untuk menunjang kebutuhan para anggotanya (penyediaan barang dan jasa).

Di Indonesia :

Bentuk: Rapat Anggota, Pengurus, Pengelola dan Pengawas

·          RapatAnggota: Wadah anggota untuk mengambil keputusan.
·          Pengurus: Mewakili koperasi didalam & luar pengadilan serta meningkatkan peran koperasi
·          Pengawas: Perangkat organisasi yang dipilih dari anggota dan diberi mandat untuk melakukan pengawasan terhadap jalannya organisasi & usahak operasi.
·          Pengelola: Karyawan / Pegawai yang diberikan kuasa & wewenang oleh pengurus untuk mengembangkan usaha dengan efisien & profesional



BAB IV
TUJUAN DAN FUNGSI KOPERASI



I.       Badan Usaha

·         Koperasi adalah badan usaha atau perusahaan yang tetap tunduk pada kaidah & aturan prinsip ekonomi yang berlaku (UU No. 25, 1992)
·         Mampu untuk menghasilkan keuntungan dan megembalikan organisasi & usahanya
·         Ciri utama koperasi adalah pada sifat keanggotaan; seperti pemilik sekaligus pengguna jasa
·         Pengelolaan koperasi sebagai badan usaha dan unit ekonomi rakyat memerlukan system manajemen usaha (keuangan, teknik, organisasi & informasi) dan system keanggotaan (membership system)

II.    Tujuan & Nilai

*  Perusahaan Bisnis
*      Theory of the firm; perusahaan perlu menetapkan tujuan:

o   Mendefinisikan organisasi
o   Mengkoordinasi keputusan
o   Menyediakan norma
o   Sasaran yang lebih nyata

*      Tujuan perusahaan: Maximize profit, maximize the value of the firm, minimize cost.
*      Koperasi
*      Berorientasi pada profit oriented & benefit oriented
*      Landasan operasional didasarkan pada pelayanan (service at a cost)
*      Memajukan kesejahteraan anggota merupakan prioritas utama (UU No. 25, 1992)
*      Kesulitan utama pada pengukuran nilai benefit dan nilai perusahaan.

III.    Kontribusi Teori Bisnis pada Success Koperasi

*      Maximization of sales (William Banmoldb)
*      Maximization of management utility (Oliver Williamson)
*      Satisfying Behaviour (Herbert Simon)

V.    Kontribusi Teori Laba pada Success Koperasi

·          Konsep laba dalam koperasi adalah SHU
·          Innovation theory of profit
·          Managerial Efficiency Theory of profit

VI.    Kegiatan Usaha Usaha

Key success factors kegiatan usaha koperasi:
*      status dan motif anggota koperasi
*      Bidang usaha (bisnis)
*      Permodalan Koperasi
*      Manajemen Koperasi
*      Organisasi Koperasi
*      System Pembagian Keuntungan (Sisa Hasil Usaha)

VII.    Status & Motif Anggota

·         Anggota sebagai pemilik (owners) dan sekaligus pengguna (users/customers)
·         Owners : menanamkanmodal investasi
·         Customers : memanfaatkan pelayanan usahak operasi dengan maksimal
·         Kriteriaminimal anggota koperasi

o   Tidak berada dibawah garis kemiskinan & memiliki potensi ekonomi
o   Memiliki pola income regular yang pasti

VIII.    BisnisKoperasi

·         Usaha yang berkaitan langsung dengan kepentingan anggota untuk meningkatkan    kesejahteraan anggota.
·         Dapat memberikan pelayanan untuk masyarakat (bila terdapat kelebihan kapasitas; dalam rangka optimalisasi economies of scale).
·         Usaha dan peran utama dalam bidang sendi kehidupan ekonomi rakyat.